Kamis, 18 September 2014

Untuk Negeriku, Palestine

Kumenangis untukmu wahai negeri yang damai...
Negeri yang menghamparkan tanah suci.
Negeri yang menyimpan banyak insan putih.
Negeri yang memiliki banyak syuhada menari.

Kuberdo'a untukmu wahai negeri yang damai...
Bangkitlah.
Ada kami. Do'a menggantung di langit birumu.
Berdirilah.
Ada kami. Do'a memeluk para calon penghuni Surga.
Tersenyumlah.
Ada kami. Do'a dengan senyum penuh asa dipanjatkan selalu.

Para bocah menangis di pangkuan Ibu. Pasrah menangis berserah diri pada Rabb.
Para Ibu menangis memeluk sang anak. Pasrah menangis berserah diri pada Rabb.

Namun setelah itu, mereka para bocah dan para Ibu melautkan senyum. Sang pujaan hati telah mati syahid.

Memperkokoh keberanian.
Mengikat kencang keimanan.
Merajut cinta penuh kasih.

Negeriku, Palestine...
Bangkitlah sayang.
Bangkit...
Bangkitlah!

Allah bersamamu, aku bersamamu, kami bersamamu.

Salam,
Jejak yang menyayangimu.

@AravindaKA

17:46 WIB, 6 Juli 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar